Doa para pencinta



tataplah mentari ketika fajar menyambut pagi

menyinari setiap waktu yang terbelenggu dalam kesalahan

menyambut kebaikan disaat sang senja menyapa kita dalam gelapnya.

Agar selalu tersenyum menyongsong hidup ini.

tanamlah benih cinta sejati dalam taman kalbu

siramilah dengan keimanan biar tumbuh harum mewangi

berbunga ketaqwaan berakarkan kesabaran

agar tumbuh penuh belukar ketaatan

Karena Cinta adalah sebuah amalan hati

yang akan terwujud dalam amalan lahiriah

Alunan suara hati berkumandang dalam Doa Para Pecinta

Seiring Deraian airmata hanyut dalam dosa

Memohon Ampunan-Mu dalam kesepian.

Menikmati redupnya langit bersama sang rembulan

Dibalik tabir sang malam Yang terselubung di balik cahaya kehidupan

sungguh hatiku tertinggal dalam lingkaran doa-doa kerinduan

Di ujung malam penghambaanku

hingga takdir kepastian-Mu merengkuhku dalam fajar keabadian.

Menuntunku menuju cahaya Ilahi yang dapat menerangi hidup ini

yang penuh dengan kegelapan duniawi.

Related Posts:

    Sampaikanlah salam rinduku

     
    Wahai gemuruh angin sampaikanlah salam rinduku kepadanya

    Bawalah bersama semilirmu untuk engkau hangatkan

    Di antara awan-awan yg beriringan menuju

    Lautan cinta yg begitu lama menjadi dambaan

    Yg Tak sanggup terbendung di samudera kerinduan

    Penuh penantian di setiap rintihan hujan

    Dgn rindu yg tersimpan rapi di pilar-pilar jiwa

    Dan bertahta dalam hati yg setiap saat menemaniku

    Disaat malam datang menyapa

    Ku hanya mampu memandangi langit & bertanya pada rembulan

    Di manakah engkau saat ini Berpijak untuk menepis stiap kerinduan

    Di setiap langkah dan waktu

    Semoga salam rinduku engkau terima penuh harapan

    Disaat pagi datang menjelang

    Related Posts:

      Bunga Kasih Sayang



      Ketika kita berjumpa ada senyum dan tawa tersungging manis di bibir

      Laksana mentari menghiasi setiap cakrawala

      Meneteskan embun di pagi hari membuat dedaunan

      Mekar terkembang dalam taman kebahagiaan

      Tumbuh Dalam Bunga Kasih sayang

      merasuk kedalam akar-akar kalbuku

      Di antara pohon-pohon kesetiaan yg selalu engkau tancapkan

      Dalam taman hatiku tersirami kasih sayang

      Untuk menjaga bunga kasih sayang

      yang Paling Indah Agar Tetap Bersih dan bersemi

      Di setiap kuncup ranting-rantingnya

      Jangan Sampai Musim semi berganti menjadi musim gugur

      Sehingga bunga kasih sayang yang telah lama engkau rawat dan sirami

      Di telan oleh musim gugur yang kian menghampiri

      Jangan..Jangan Sampai Bunga Kasih sayang

      tersirami Air mata penuh kesedihan

      Karena Bunga Kasih sayang adalah tumbuhan Yang indah

      Untuk di pandang dan di kenang.

      Related Posts:

        Di Kala Tenggelamnya Matahari


        Di kala sang mentari menampakkan sinarnya

        Embunnya pun membasahi sekujur tubuh

        Menyelimuti dalam teriknya menghiasi cakrawala

        Di setiap tepian perjalanan begitu panas

        Tergenggamkan harapan dan impian dalam alunan langkah

        Berkhayal dalam angan yang tertatih

        berjalan menelusuri telaga waktu

        Untuk Melewati hari-hari menuju padang yg gersang

        Mencari sehelai harapan di antara Semilir angin berhembus

        Untuk menaburkan benih-benih Kebahagiaan dlm gurun sanubari

        Hingga tiba perlahan-lahan tenggelamnya matahari

        Menyambut senja penuh warna warni yg bertahtahkan di angkasa

        Di temani gemerlap bintang-bintang bersinar terang

        Duduk Di antara Rembulan yang hendak beranjak dari peraduannya

        Hingga redup hiasi fatamorgana

        Untuk menyambut sang fajar menyinari bumi

        Related Posts:

          Surat Doaku


          Di Dinding Ruang Ini Sepucuk Surat Doa Ku tuliskan Dengan Pena Keikhlasan

          Hanya Untuk Mu Ya Rabb yg Mengharap Magfirah-Mu 

          Di setiap Lantunan Doaku Kutuliskan Dengan Tinta Air Mata yg Tertuang Di Atas Kertas Kesucian 

          Di antara Jari-Jari Manis Yang Memohon Ampunan-Mu Setiap Bait-Bait Terselipkan Nama-Mu 

          Di Antara Kalimat-Kalimat Yang Ku Panjatkan sebaik kata­ kata yang mampu aku tuliskan dalam surat Doaku ini 

          melainkan untuk menyatakan bahawa akulah Hamba-Mu Aku bermohon pada-Mu 

          semoga Surat Doaku ini Engkau terima Karena Hanya EngkauLah aku berharap. 

           Walaupun Surat yang Kutuliskan Penuh Kesalahan Dan Dosa Kepada-Mu 

          Dengan Goresan Tinta Penuh Linangan Air Mata Untuk Merangkai Aksara Dalam Surat Doaku 

          Tetap Kulabuhkan Harapan penuh ketabahan dan kesabaran Agar Surat Ku Engkau Terima Semoga 

          Engkau Terima Surat Doa Yang Selalu aku Tuliskan Setiap Dalam Penghambaan 

          Hingga Akhir Sebuah Ceritaku.

          Related Posts:

            Tuntunlah Aku Menuju Ilahi


            Beribu Kata Telah terucap Sejuta Kenangan Telah terlalui Disetiap Perjalanan 

            Ada Tawa Dan Tangis Nafas kian Melemah dan masa akan tenggelam dalam perjalanan kehidupan 

            Mencari Kasih Dan Ampunan-Nya Dalam Jiwa Yang Penuh Kerinduan Untuk Menggapai Cinta-Nya, 

            Agar Terlerai sgala Keresahan Dalam Sanubari. Di Setiap perjalanan yang menghampiri ke tepian takdir 

            Ilahi, Smoga harapan yang ditabur penuh kebaikan Menuju Ilahi Tuntunlah Aku Menuju Ilahi, jgn biarkan 

            diriku terlena dengan Kemegahan Fatamorgana maka ingatkanlah diriku selalu tuk menyebutkan Nama-Nya 

            Untuk terlerai Belenggu Kegelisahan Dalam hati Agar Terasa ringan melangkahkan kaki Menuju Sang Ilahi 

            Di dalam Setiap Untaian do’a Hingga Menuju Negeri yang sejahtera dan abadi Kelak. Tuntunlah Aku Tiada 

            lain yang ku cari Kecuali kasih-sayang Ilahi Tuntunlah Aku menuju Ilahi karena Hidup ini adalah perjalanan 

            Kembali menuju Allah SWT. Semoga akan berakhir dengan penuh keindahan Dan di Jemput Dalam 

            Kerahmatan Mohon Ampunan Atas segala dosa Labbaikallah humma labbaik

            Related Posts:

              Impian sang pujangga


              Sang pujangga menanti di negeri impian 

              Yang kelak dapat membuat terlena akan keindahan Sanubarinya 

              yang terhempas luas di alam kasih sayang sejati Sang Pujaan 

              Dambaan Setiap impian penuh harapan 

              yang menyapa dalam kerinduan ketika fajar merengkuh dalam hari 

              di kala sang mentari yg merindukan senja yg kelam dalam lamunannya 

              seiring terbenamnya sang surya hingga senja mendekap bersama bayang dalam pandangan 

              Tersentuh hingga jiwa dalam impian terwujud Yang Kelak akan bertemu dibalik Angkasa terindah 

              Ditemani awan yang beriringan menikmati embun pagi, 

              dan menikmati keindahan terbenamnya mentari sore hingga terdiam membisu 

              tersenyum tersipuh di tabir kebahagiaan

              Related Posts:

                Kelak akan terbaring


                Sekujur tubuh hanya tinggal daging dan tulang Dengan rasa pedih dan kepiluan dalam diri terasakan 

                Terbaring penuh harapan untuk sebuah kebahagiaan Entah apa yang terasakan ketika yang kulihat Hanya 

                seuntai harapan di tatapan mata yang terpancar Kegelapan yang merindukan cahaya kesembuhan Sabar dan

                 berdoa untuk sebuah harapan hidup Panjatkan selalu ampunan di setiap sisa nafas yang semakin Melambai 

                dalam kalbu Lalui hari di atas pembarian yang beralaskan kepedihan Yang di temani belukar-belukar 

                kebosanan merambah di sekujur tubuh yang tak berdaya engkau adalah harapan bagi diri sendiri bertahanlah 

                dengan sisa nafas yang engkau punya memohon dan memintalah kepada sang kehidupan dialah yang patut 

                mengambil dan memberi apapun yang engkau punya angkatlah tangan yang tak berdaya itu untuk memohon 

                kepada-Nya sebuah kekuatan untuk engkau lalui di atas perih yang engkau rasakan entah itu siang atau 

                malam disetiap detik terlalui hanya kepedihan yang merebak dalam dada.

                Related Posts:

                  Hangatkan jiwaku


                  Ingin kuberanjak dari tempat kediamanku 

                  Dengan rasa kegalauan untuk mencari setitik air yang dapat Menghangatkan jiwa 

                  yang kian lama terasa panas Di antara malam yang kelam Tak ada hiasan dalam kehidupan 

                  Hanya menjanjikan sebuah kemungkinan dalam kebahagiaan Rasa dunia yang Kian panas dalam kelam 

                  Mencari sebuah kehangatan di ujung keheningan Hanya syair kehidupan yang dapat kunyanyikan Untuk 

                  menghangatkan jiwaku di kala aku hidup Untuk mengalah agar tak terperangkap dalam duka Di saat jiwaku 

                  tenggelam dalam kesunyian Hanya hembusan kesedihan terasa Di jiwa yang tercipta ketika malam ini 

                  Menyelinap kegelisahan bersama serpihan Hati yang lama berserakan diam membisu.

                  Related Posts:

                    Goresan Tinta


                    Cinta Bukanlah Sebuah Ungkapan Di setiap Bait-Bait Syairnya 

                    yang Penuh Hiburan Di setiap Lembaran Kalimatnya 

                     yang begitu manis kata yang tercipta di setiap barisnya 

                    Terselip Lukisan Di Kertas Penuh Impian di setiap Aksara 

                    Dalam Goresan Tinta .untuk melukiskan senyum di antara rona pelangi 

                    Di kabut jingga Terukir indah di antara awan-awan yang beriringan 

                    Agar tak mudah terhapus oleh goresan yang pernah di torehkan dalam jiwa 

                    Untuk di kenangan disaat goresan tintaku engkau baca 

                    Memberikan makna di setiap rangkaian kebahagiaan Yang tak ada special 

                    di setiap bait-baitnya Yang tak lain hanyalah sebuah goresan tinta 

                    untuk mencoba Menghargai Aksara cinta yang Terangkum di setiap jari-jari manis sang pencinta.

                    Related Posts:

                      Jejak Terhenti


                      ketika jejak Telah Terhenti Dalam Alunan Langkahnya 

                      Batas Waktu Telah terhenti dalam Detik Cerita Kehidupan 

                      Telah Tertutup Di setiap Lembarannya Disaat itu pula Hembusan Nafas Tak lagi tertiup

                      Dalam Desiran seiring jejak kaki Melangkah sedetik menghitung waktu 

                      menyendiri dalam diam terbalutkan tirai putih di sekujur tubuh 

                      Ditemani sebongkah tanah penuh kegelapan mengusik dalam pembarian Yang Penuh resah dan gelisah 

                      dalam kesendirian Di setiap jejak-jejak pengembaraan yang telah terlalui ketika kaki berpijak d dunia ini 

                      ada tangis dan tawa yg terlerai Biarlah jejak berkenang kelak menjadi saksi kepergiaan ini yang semakin

                       Menghampiri dalam Bayangan Semoga Segala janji Telah Terpenuhi 

                      Untuk di Pertanggung Jawabkan Ketika Jejak Berhenti Dalam Langkahnya.

                      Related Posts:

                        Untuk Mu Ibu



                        Dalam Jiwa yang tenang

                        Nama Ibu Selalu Dalam Sanubari

                        Di Setiap Hembusan Nafas Hidup ini

                        Hanya Doa Yang Dapat Selalu Terpanjatkan

                        Untukmu Ibu Hidup Dan Langkah Anakmu

                        Hanya Ingin Melihat Senyum Dan Tawamu Ibu

                        Ketika Pernah Kutumpahkan Air Matamu Ibu,

                        Ampunilah Khilafku Sungguh Ku tak Bisa Mengarungi Lautan Air Mata

                        yang Pernah Kutumpahkan atas Kesalahan ku Ini Kepadamu Ibu.

                        Sujud Ampunan Kepadamu Ketika Air matamu telah membasahi Pipimu Ibu.

                        Pengorbanan Ibu SeLama Ini Adalah Mutiara Terindah Bagi Kami

                        Karena itu Adalah Hal Terindah Bagi Anak-anakmu

                        Semoga jasamu terlukis indah di setiap Kehidupanmu

                        Terima Kasih Ibu.... Engkau Segalanya Bagiku

                        Related Posts:

                          Sang Bunga Impian



                          Bunga Impian Tambatan setangkai Kalbu Dalam Taman Kehidupan Tertanamkan Buah Kalbu Yang Bersih 

                          Tumbuh Bersama Daun-Daun keikhlasan Yang Gugur Melayang Kebumi atas Ketaatanmu Yang Tak 

                          Tergoda Oleh Duri Yang Menjalar Disekeliling Kehidupanmu Wahai Sang Bunga Impian Terhiasai Ranting-

                          Ranting Keikhlasan Menahan Gemuruh Angin Dan Akar-Akarmu Penuh Kesabaran Menopang 

                          Pepohonanmu Yang Kelak Engkau Nikmati Penuh Kebahagiaan Di taman Surgawi Yang Penuh 

                          Warna-Warni Tumbuh Di sekeliling Tamanmu Memberi Sebuah Arti Setiap yang Memandang Kearahmu 

                          Wahai sang bunga Impian D taman kebahagiaan , Kelak Kan Kutemui dalam semerbak Harum Mewangi yg 

                          akan tertuangkan Air Kehidupan Untuk selalu terjaga dan tumbuh merambah hingga kejiwa kehidupan 

                          Karena Engkau Adalah Bunga Impian Yang Tak Mudah Untuk Gugur Di saat Tiupan Angin Duniawi 

                          Menerpah Sekuntum Bunga Dalam Kalbumu

                          Related Posts:

                            Jalan Kehidupan


                             
                            Telah terukir Makna penuh Arti di setiap langkah kaki Setumpuk kenangan terlalui terangkum dalam setiap 

                            bait-bait kehidupan Jejak-jejak terasakan disetiap nafas kehidupan Serangkaian canda dan tawa telah 

                            dipersembahkan kepada cakrawala Tertuliskan kisah bertaburan kata-kata entah penuh makna atau tak 

                            berarti Semua itu niscaya akan berakhir ketika penguhujung jalan telah di tentukan Yang Tak terasa terlalui 

                            oleh langkah tertatih yang harus dihadapi Jalan Kehidupan Dambaan setiap Insan mencari setitik cahaya 

                            dalam kegelapan Terpanjatkan doa disetiap langkah-langkah Dalam lingkaran takdir Kehidupan. Yang kelak 

                            akan dipertanggung jawabkan

                            Related Posts:

                              Pesan Bersua



                              Ketika Ku datang Melangkah Dalam Malam Menelusuri
                              Jejak Kesunyian Bayangan Terbisik Hati Nan Rindu Di Balik Awa
                              Kelam Terutai Dari Jiwa Yang lelah Menyelinap Di Tabir Kehampaan
                              Yang Lama Telah Bersemayam Dalam Kalbu
                              Kini Kutau Betapa Indahnya Malam Ketika Cahaya Sinar Datang Menyapa
                              Memenuhi Ruang Dan Waktu Yang Mengingatkan Aku Betapa Syahdunya
                              Nyanyian Malam Berdendangkan Kegelapan Malam Yang Telah Lama Kurelakan
                              Kini Saatnya Ku harus Menitip Pesan Hampa Bi balik Kalbu yang Sepi Betapa Indahnya Sang Rembulan
                              Ketika Menjelma Di Balik Langit Biru Mewarnai angkasa Jiwa Ini
                              Untuk Mendapatkan Bulan Dan Bintang Agar Dapat kupersembahkan Satu Harapan Pada Kegelapan untuk Menerangi Bayangan Malam yg Terhiasi Tirai Keindahan

                              Related Posts:

                                Senja Tak Bertepi



                                Di Kala Kurindu pada langit biru akan keindahan pelanginya

                                Disaat itu pula kuingin berada dalam dekapannya duduk diatas bebatuan

                                Memandangi langit tak bertepi Dalam kerinduan yang datang tak dapat lagi tertahankan senyum kian hilang

                                Hanya tinggal deraian air mata dgn ketenangan dalam kegalauan Kini kutak dapat lagi berharap kepada langit

                                Yg penuh kerinduan disaat aku terdiam di cegat rindu Berguncangkan resah dalam kerinduan Biarlah kumelangkah mencari secercah kehangatan

                                Dalam langkah tertatih di antara senja tak bertepi ketika langit ditelan oleh sang waktu

                                Tapi bayangan kerinduan itu selalu hadir menyelimuti diri ini yang terbelenggu dalam gelap

                                Disaat senja tak bertepi datang menghampiri menyelimuti kalbu

                                Entah tinggal berapa lama lagi senja tak bertepi akan berakhir

                                Ketika jiwa belum siap menyambut waktu dari ujung malam

                                Related Posts: